Senin, 31 Desember 2012

TIPS BELAJAR MENJELANG UAS

Menyongsong tahun yang baru, setiap orang pun memiliki resolusi. Satu yang pasti, kita berjanji untuk menjadi pribadi lebih baik di tahun yang baru. Demikian pula dalam kehidupan perkuliahan. Para mahasiswa pun berniat menyelesaikan perkuliahan dalam waktu singkat serta memperoleh Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang memuaskan.
Untuk mewujudkan keinginan tersebut, kita pun harus mengevaluasi. Sudahkah efektifkah cara kita belajar? Menurut Wikihow, Senin (31/12/2012) terdapat beberapa tips cara belajar yang efektif.

1.Buat jadwal
Buatlah jadwal yang jelas untuk kegiatan sehari-hari termasuk durasi di tiap kegiatan. Mulai dari bangun tidur, belajar, istirahat, makan, hingga tidur malam.

2.Tuliskan kembali
Menulis kembali catatan Anda adalah cara belajar terbaik, terutama bagi Anda yang merupakan pembelajar kinestetik. Mind mapping adalah cara paling efektif untuk belajar. Sebab, ketika Anda kembali menulis sesuatu, Anda akan berpikir tentang apa yang Anda tuliskan dan mengapa Anda menulis itu. Dengan menulis kembali, memori Anda kembali disegarkan. Oleh karena itu, bacalah catatan perkuliahan Anda satu bulan lalu dan tuliskan kembali materi yang Anda pelajari dan akan ke luar dalam ujian Anda. Sehingga ketika hari H Anda tidak lagi bingung harus menjawab pertanyaan tersebut.

3.Temukan jam belajar yang tepat
Jangan belajar ketika Anda dalam keadaan lelah. Lebih baik belajar selama dua jam satu hari daripada mencoba menjejalkan semua materi ujian hingga jam dua dini hari. Sebab, Anda justru tidak akan mengingat banyak hal dan cenderung berhenti sebelum mempelajari materi yang dibutuhkan.

4.Jangan belajar tergesa-gesa
Menjejalkan berbagai materi perkuliahan pada malam sebelum hari ujian terbukti tidak berguna, karena informasi yang Anda dapatkan sangat banyak sehingga tidak mungkin untuk dapat menghafal sama sekali. Belajar sebelum dan pergi di atasnya beberapa kali benar-benar adalah cara terbaik untuk mempelajari materi, apalagi materi seperti sejarah dan mata pelajaran yang berhubungan dengan teori.

5.Subyek studi
Cara belajar pun dipengaruhi oleh materi perkuliahan yang kita pelajari. Untuk mata kuliah yang bersifat teori Anda mungkin cukup membaca, memahami, ataupun menghafal buku pegangan maupun catatan Anda. Namun, untuk mata kuliah yang memiliki unsur hitungan, Anda perlu mengerjakan contoh kasus sehingga dapat membantu membuka pikiran Anda jika soal serupa dikeluarkan dalam ujian.

6.Lingkungan
Lingkungan tempat Anda belajar akan mempengaruhi efektivitas belajar tersebut. Setiap orang memiliki faktor pendukung berbeda dalam mempermudah mereka memahami materi ujian. Ada yang nyaman dengan belajar sambil ditemani musik favorit adapula yang mudah menyerap materi sambil makan.

Namun, perlu diingat, saat memilih musik sebagai pengiring belajar, pilihlah musik yang menenangkan. Jangan pula memilih lagu-lagu kesukaan yang justru membuat kita terus bernyanyi sepanjang waktu belajar.

Tanpa disadari, kebersihan lingkungan sekitar kita belajar ternyata dapat mempengaruhi efektivitas belajar. Maka, bersihkan terlebih dahulu lokasi kita belajar terutama dari benda-benda yang dapat mengalihkan perhatian kita selama belajar.

 Memasuki musim ujian, para mahasiswa cenderung menerapkan Sistem Kebut Semalam (SKS) dalam belajar. Padahal cara ini tidak efektif dan pada akhirnya membuat nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tidak maksimal.
Meski setiap orang memiliki cara sendiri dalam belajar, ada beberapa tips untuk membantu kita belajar secara efektif. Demikian, seperti dilansir dari Wikihow, Senin (31/12/2012).

7.Pencahayaan yang tepat
Belajar dalam ruangan dengan pencahayaan yang redup akan membuat mata Anda tegang sehingga mengurangi konsenterasi dalam belajar. Statistik mengatakan, sebesar 75 persen belajar dan fokus yang lebih baik jika berada di ruang cerah dengan sedikit gangguan.

8Televisi
TV merupakan gangguan saat kita akan belajar. Maka, jauhkan diri dari TV maupun bentuk godaan hiburan lainnya yang dapat mengganggu konseterasi kita dalam belajar.

9. Istirahat sejenak
Anda tetap memerlukan relaksasi ketika belajar. Untuk itu, ambillah jeda sejenak untuk mengistirahatkan tubuh dan pikiran Anda. Namun, jangan terbuai istirahat terlalu lama sehingga lupa melanjutkan tujuan utama Anda.

10. Buatlah rencana
Selalu membuat rencana sebelum Anda mulai belajar. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah Anda menyelesaikan materi-materi yang lebih mudah terlebih dulu sebelum berlanjut ke materi yang lebih sulit. Dengan demikian, Anda dapat menghabiskan waktu yang berkualitas pada pelajaran sulit tanpa mengeluh.

11. Review
Ketika Anda selesai mempelajari satu halaman catatan Anda, lakukan review atas apa yang telah Anda baca sebelum melanjutkan ke halaman berikut. Tanyakan pada diri Anda pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan materi pada halaman tersebut untuk melihat apakah Anda sudah ingat apa yang baru saja Anda pelajari.

12.Minta bantuan
Ketika menemukan materi perkuliahan yang sulit kita pahami, mintalah bantuan kepada mereka yang lebih paham, seperti teman, orangtua, kakak, maupun sang dosen.

13. Hari H
Saat hari ujian, baca sekilas catatan Anda untuk menyegarkan informasi yang telah tersimpan dalam memori otak Anda.

Rabu, 26 September 2012

Revolusi Hidup Maju Terus

Pernahkah Anda sadar bahwa pada saat Anda memutuskan
untuk MENJADI SESUATU atau MELAKUKAN SESUATU anda
harus melalui sebuah FASE dimana anda diuji habis-habisan?
Fase dimana anda akan merasakan rasa sakit yang sangat-sangat
menyakitkan? Fase dimana Anda merasakan penolakan dari
banyak orang termasuk orang terdekat anda?

Contohnya, jika anda memutuskan untuk menjadi MUSISI atau
ingin BER-BISNIS, maka pada saat FASE ON THE WAY THERE
atau FASE PROSES MENUJU KESANA anda akan mendapatkan
begitu banyak komentar negatif, nasihat negatif, nasihat untuk
berhenti melakukan apa yang anda inginkan yang datang dari
banyak orang termasuk orang terdekat anda?

Mereka akan bilang hal yang anda lakukan itu ber-resiko, jalan
yang anda ambil adalah kesalahan besar, anda hanya buang-buang
waktu percuma, hal yang anda lakukan itu luntang-lantung,
ga menjamin kepastian hidup, hal itu tidak pasti untungnya, dll.

Namun pada saat ANDA BERHASIL, mereka justru malah MEMUJI-
MUJI ANDA.

Hmmm... aneh bukan?

Kebanyakan orang gagal dalam menggapai MIMPI MEREKA
karena pada saat PROSESNYA, mereka TIDAK TAHAN menghadapi
semua ujian, test serta hinaan dari banyak orang yang SE-ENAKnya
saja KASIH Komentar.…

dan anda harus PERCAYA bahwa 99% orang diluar sana memang
SADAR TIDAK SADAR HOBI MEMBERIKAN KOMENTAR SE-ENAKNYA.…

Kebanyakan cerita tentang Musisi dan Bisnis-man serta para
Ilmuwan dan Orang-orang hebat di dunia ini mereka mengalami
sendiri FASE GILA ini. Mereka dicaci, dihina, dimaki, dicemooh dan
diberi "nasihat halus" untuk mundur dari mimpi mereka.

Tapi apa yang mereka lakukan? Apakah mereka mundur dan
menangisi Mimpi mereka yang tinggal mimpi? ...TIDAK! Mereka trus
mengejar mimpi mereka dengan STRATEGI yang membuat mereka
BERHASIL. Lihat cerita Thomas Alpha Edison, Donald Trumph,
Bill Gates, Colonel Sanders dan banyak-banyak-banyak lagi.…

Mereka adalah PEJUANG MENTAL.…

Apa maksudnya?

Maksudnya adalah, mereka melawan KESAKITAN diri mereka sendiri
untuk terus berjuang dengan STRATEGI yang tepat.

Ingat cerita the Wright Brothers yang pernah dihina oleh hampir
seluruh orang pintar di-didunia karena mereka punya cita-cita
untuk membuat orang bisa terbang? Bahkan mereka jadi bahan
olok-olokan dan mendapat julukan badut karena mereka mereka
melompat-lompat menggunakan sayap dari kayu supaya bisa
terbang... (anda pasti sudah pernah lihat video kuno orang yang
melompat-lompat pakai sayap kayu kan? Itulah mereka)

Sekarang, Siapa yang tidak tau yang namanya airport dan
pesawat terbang?

Saya akan berikan Anda STRATEGI untuk dapat MELEWATI ujian-
ujian dalam FASE PROSES ON THE WAY THERE dengan SEMPURNA…

Strateginya cuma DUA yaitu:

PEDULI SETAN DENGAN ORANG YANG MAU MENJATUHKAN SAYA!

Dan

FOKUS DENGAN APA YANG SAYA KEJAR!

Mudah sekali bukan?

Lalu HAL TERBESAR apa yang harus saya KORBANKAN untuk
mengejar mimpi saya? Hanya SATU!..

Apa itu?

BUANG RASA MALU ANDA!

Jangan pernah MERASA MALU untuk MELAKUKAN apa yang
anda kejar, jangan merasa malu MENYATAKAN apa yang anda
mau, jangan pernah MUNDUR karena ucapan-ucapan kecil
yang menyakitkan hati anda…


GO FOR WHAT YOU WANT TO BE! NO -MATTER - WHAT - THEY - SAY!

Jumat, 21 September 2012

*`• ...…* ♥ (¯`*•.¸ I want to forget You ¸.•*´¯) ♥ *....… •´*

*`• Bismillahirr Rahmanirr Rahim •´*

Assalamu'alaikum Warahmatullah Wabarakatuh

Rasa cinta memang tidak mudah untuk di hilangkan. Apalagi cinta pertama nich. Pasti teramat sulit untuk dilupakan.

Ketika dia yang diyakini sebagai permata jiwa,
pengobat luka di kala duka.
dia sebagai penyejuk pandang, di saat panah setan mulai menyerang.
Ketika dia, yang selalu ada dalam istikharah malam,
ternyata bukan nama dia sebagai jawaban.
Haduchh ... :(

Nangis ( dah pasti)
Sedih ( gak usah di tanya lagi ^_^ )
Nyesel, patah hati, frustasi ( Wuichh... )

Jangan sampai karena sakit hati, sanggup buat apa saja.
Sekalipun bunuh diri, kalau kecewa.
Sedap dan indahnya sekejap.
Itu mah cinta sejati berbuah rugi.
Sesal tiada guna, kecewa tiada makna.
Cinta yang paling malang, menceburkan diri ke dalam neraka.

Lalu bagaimana ....?
Ketika cinta gagal didapatkan.
Ketika keinginan tak sesuai dengan kenyataan.

Haruskah engkau larut dalam kesedihan?..
Merenung dan meratapi diri?..
Menuduh DIA Yang Mahakuasa telah salah menuliskan skenario-Nya?..
Padahal, setiap kejadian telah ditentukan, semua telah dituliskan.

Cobalah untuk membuang memori indah bersamanya, yang mungkin menyesakkan dada.
Pasrahkan kepada-Nya segala bentuk problematika yang menimpa.
Allah pasti sudah menyiapkan gantinya yang jauh lebih baik, jauh lebih shaleh(ah) , jika engkau berupaya menjaga dirimu.

Lupakan...

Jangan pernah berkata "ini akhir segalanya, akhir perjalanan hidup kita"

Katakan...
I Want To Forget You
Mati satu tumbuh seribu (katanya sich ^____^)
Izinkan aku hapus memori indah denganmu..
Izinkan aku lupakan bayangmu.. he he he ,

( wah .. wah .. tidak semudah membalik telapak tangan )
( berkata memang gampang...tapi tidak untuk menjalankan )
Kurang lebih begitulah coment nya ... iya khan *_^

Memang, akan mudah di ucapkan ketika penggantinya sudah kita dapatkan.
lha klo penggantinya belum ada ....
sementara bayangannya masih nampak di depan muka,.
ngurung diri dirumah dan berurai air mata,
atau pergi keluar kota untuk menghindar dari relita ?

Janganlah berkecil hati dan sempit pandangan,
hanya karena dia yang pernah menjadi permata jiwa justru bukan sebaik pilihan.
Lihatlah luasnya dunia..Satu di antara makhluk-Nya, pasti akan jadi jodohmu.
Satu di antaranya akan jadi pujaanmu :)

Masih ingat bukan:
"Laki-laki baik-baik untuk wanita baik-baik dan wanita baik-baik juga untuk laki-laki baik-baik.
Allah tidak akan pernah menyalahi janji-Nya.

Nach ...
Sekarang bukan saatnya lagi untuk merenung,
menyesali diri, apalagi sampai menyalahkan takdir-Nya.
Tetap menjaga semangat tinggi, lalui hari-hari dengan langkah pasti. ^_*. ( Allahu akbar ! )

Luqman al-Hakim pernah berpesan kepada anaknya,
"Wahai anakku, jika ada sesuatu yang menimpamu, entah engkau sukai atau engkau benci, maka katakanlah di dalam hatimu bahwa itu adalah yang terbaik bagimu"

Di katakan oleh Ibnu Ata'illah,
"Jangan berputus asa meskipun kamu telah berdoa dengan keras, ada saat penundaan dalam menerima karunia yang di harapkan. DIA telah menjamin bahwa DIA akan memenuhi apa yang di pilih-Nya untukmu, bukan apa yang kamu pilih untuk dirimu sendiri dan pada saat yang Dia tentukan, bukan pada saat yang kamu inginkan."

SemangkA (Semangat Karena ALLAH)^_^
LOVE for ALLAH n Because ALLAH

─────▄█▀█▄──▄███▄
────▐█░██████████▌
─────██▒█████████
──────▀████████▀
─────────▀██▀♥

Jumat, 10 Agustus 2012

RESIKO BURUK YANG DI AKIBATKAN OLEH INSOMNIA


Tidur adalah salah satu misteri besar kehidupan. kita masih tidak mengerti persis mengapa kita harus tidur..........??? meskipun kita belajar lebih banyak tentang hal itu kita tidak akan pernah bisa memecahkan misteri tidur itu. Kita tahu, bagaimanapun, bahwa tidur yang baik merupakan salah satu pilar kesehatan. Enam sampai delapan jam per malam tampaknya menjadi jumlah optimal untuk sebagian besar tidur nya orang dewasa. Tidru yang terlalu banyak atau terlalu sedikit dapat memiliki efek buruk pada kesehatan kita. Kurang tidur adalah suatu kondisi kronis hari ini bahwa Anda mungkin tidak sadar menderita hal itu. Sains kini telah menetapkan bahwa kurang tidur dapat memiliki efek yang serius bagi kesehatan kita.

Adapun resiko buruk yang akan di timbulkan apabila anda bermasalah dalam tidur (Insomnia) :

Dramatis melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda
Mempercepat pertumbuhan tumor-tumor tumbuh dua sampai tiga kali lebih cepat pada kepada anda yang tidurnya bermaslah (kekurangan/kelebihan tidur)
Menyebabkan timbulnya pra-diabetes, membuat Anda merasa lapar (saat bergadang) bahkan jika Anda sudah makan, dapat mendatangkan malapetaka pada berat badan Anda
dapat merusak memori/ingatan Anda, apabila anda sering tidur hanya 4 sampai 6 jam selama 1 hari dapat mempengaruhi kemampuan Anda untuk berpikir jernih untuk hari berikutnya
Mengganggu kinerja Anda pada tugas-tugas fisik atau mental, dan mengurangi kemampuan dalam memecahkan masalah Anda

Ketika ritme sirkadian Anda terganggu, tubuh Anda memproduksi melatonin kurang (hormon dan antioksidan) dan memiliki kemampuan kurang untuk melawan kanker, karena melatonin membantu menekan radikal bebas yang dapat menyebabkan kanker. Inilah sebabnya mengapa tumor tumbuh lebih cepat ketika Anda bermasalah dalam tidur (kurang tidur). untuk mencegah semua ini kt membutuhkan untuk bisa tidur berkwalitas.

Gangguan tidur juga dapat meningkatkan stres/kelainan terkait, terhadap:

penyakit jantung
perut borok
Sembelit
Gangguan suasana hati seperti depresi
Kurang tidur dapat mengakibatkan prematur usia dengan mengganggu produksi hormon pertumbuhan Anda, biasanya dilepaskan oleh kelenjar pituitari selama tidur nyenyak (dan selama beberapa jenis olahraga, seperti Teknik Puncak Kebugaran). Hormon pertumbuhan membantu Anda terlihat dan merasa lebih muda.

suatu penelitian bahkan telah menunjukkan bahwa orang menderita insomnia (susah tidur) kronis memiliki risiko tiga kali lebih besar untuk meninggal akibat penyebab insomnia tersebut. kurangnya tidur terus-menerus memiliki efek kumulatif ketika datang untuk mengganggu kesehatan Anda. Tidur yang buruk dapat membuat hidup Anda menderita, karena kebanyakan dari Anda mungkin tahu. Kabar baiknya adalah, ada teknik alami yang dapat Anda pelajari untuk memulihkan "kesehatan tidur anda."

Apakah Anda mengalami kesulitan tidur, sering terbangun di saat tidur, atau merasa tidak cukup istirahat ketika Anda bangun di pagi har......??? atau mungkin Anda hanya ingin meningkatkan kualitas tidur Anda.

BAHAYA MENINGGALKAN SHALAT


1. Meninggalkan Shalat Merupakan Kekufuran

Allah subhanahu wata’ala berfirman mengenai orang-orang Musyrikin, artinya,
"Jika mereka bertaubat, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, maka (mereka itu) adalah saudara-saudaramu seagama." (at-Taubah:11)

Yakni, jika mereka bertaubat dari kesyirikan dan kekufuran mereka, mendirikan shalat dengan meyakini kewajibannya, melaksanakan rukun-rukunnya dan membayar zakat yang diwajibkan, maka mereka adalah saudara di dalam agama Islam. Jadi, yang dapat difahami dari ayat ini, bahwa siapa saja yang ngotot melakukan kesyirikan, meninggalkan shalat atau menolak membayar zakat, maka ia bukan saudara kita dalam agama Islam.

Dalam sebuah hadits dari Jabir bin Abdullah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
“(Pembeda)antara seseorang dan kekufuran adalah meninggalkan shalat.” (HR.Muslim)

Imam Ahmad rahimahullah berkata, “Aku khawatir tidak halal bagi laki-laki (suami) diam bersama isteri yang tidak melakukan shalat, tidak mandi jinabah dan tidak mempelajari al-Qur'an.”

Terlepas dari perbedaan pendapat para ulama seputar jenis kekufuran orang yang meninggalkan shalat karena bermalas-malasan meskipun menyakini kewajibannya, maka yang pasti perbuatan itu amat dimurkai.


2. Meninggalkan Shalat Merupakan Kemunafikan.

Mengenai hal ini, Allah subhanahu wata’ala berfirman, artinya:
"Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya' (dengan shalat) di hadapan manusia dan tidaklah mereka menyebut Allah melainkan sedikit sekali." (an-Nisa`:142)

Yakni, mereka, di samping melakukan shalat karena riya`, juga bermalas-malasan dan merasa amat berat melakukannya, tidak mengharap pahala dan tidak meyakini bahwa meninggalkannya mendapat siksa. Ibnu Mas'ud radhiyallahui ‘anhu berkata mengenai shalat berjama'ah, “Aku betul-betul melihat, tidak seorang pun di antara kami yang tidak melakukannya (shalat berjama'ah) selain orang yang munafik tulen. Bahkan ada seorang yang sampai bergelayut di antara dua orang disam-pingnya agar dapat berdiri di dalam shaf (karena ia masih sakit).” (HR. Muslim)

3. Meninggalkan Shalat Menjadi Sebab Mendapatkan Su’ul Khatimah

Imam Abu Muhammad ‘Abdul Haq rahimahullah berkata, “Ketahuilah, bahwa Su’ul Khatimah -semoga Allah melindungi kita darinya- tidak akan terjadi terhadap orang yang kondisi lahiriahnya lurus (istiqamah) dan batinnya baik. Alhamdulillah, hal seperti ini tidak pernah didengar dan tidak ada yang mengetahui pernah terjadi. Tetapi ia terjadi terhadap orang yang akalnya rusak dan ngotot melakukan dosa besar. Bisa jadi, kondisi seperti itu menguasainya lalu kematian menjem-putnya sebelum sempat bertaubat, maka syaithan pun memperdayainya ketika itu, nau'udzu billah. Atau dapat terjadi juga terhadap orang yang semula kondisinya istiqamah, namun kemudian berubah dan keluar dari kebiasaannya lalu terus berjalan ke arah itu sehingga menjadi sebab Su’ul Khatimah baginya.” (At-Tadzkirah: 53)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sesung-guhnya ukuran semua amalan itu tergantung kepada kesudahannya.” (HR. Bukhari)

Sementara orang yang melakukan shalat tetapi buruk dalam mengerjakannya, dia terancam mendapat Su’ul Khatimah, maka terlebih lagi dengan orang yang sama sekali tidak 'menyapa' shalat?

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah melihat seorang yang shalat tetapi tidak sempurna dalam ruku'nya, ia seperti orang yang mematok-matok di dalam sujud shalatnya, maka beliau bersabda mengenainya, “Andai ia mati dalam kondisi seperti ini, maka ia mati bukan di atas agama Muhammad.” (Hadits Hasan)

4. Meninggalkan Shalat Menjadi Slogan Penghuni Neraka Saqar

Allah subhanahu wata’ala berfirman, artinya:
“Tahukah kamu apa (neraka) Saqar itu? Saqar itu tidak meninggalkan dan tidak membiarkan. (Neraka Saqar) adalah pembakar kulit manusia. Di atasnya ada sembilan belas (malaikat penjaga)." (Al-Muddatstsir: 27-30)

Dan firman-Nya, artinya:
“Tiap-tiap diri bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya. Kecuali golongan kanan. Berada di dalam surga, mereka tanya menanya. Tentang (keadaan) orang-orang yang berdosa. ‘Apakah yang memasukkan kamu ke dalam (neraka) Saqar? Mereka menjawab, ‘Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat. Dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin. Dan adalah kami membicarakan yang bathil, bersama orang-orang yang membicarakannya.” (Al-Muddatstsir: 38-45)

Jadi, orang-orang yang meninggalkan shalat tempatnya di neraka Saqar.

5. Meninggalkan Shalat Merupakan Sebab Seorang Hamba Dipecundangi Syaithan

Dari Abu Ad-Darda’ radhiyallahu ‘anhu, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
“Tidaklah tiga orang yang berada di suatu perkampungan ataupun di pedalaman, lalu tidak mendirikan shalat di antara sesama mereka melainkan syaithan akan mempecundangi mereka. Karena itu, hendaklah kalian bersama jama'ah sebab srigala hanya memakan kambing yang sendirian.” (Hadits Hasan)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dalam hadits tersebut menjelaskan bahwa, “Syaithan adalah srigala atas manusia yang merupakan musuh bebuyutannya. Maka sebagaimana burung yang semakin berada di ketinggian, semakin jauh dari petaka, sebaliknya, semakin berada di tempat rendah, petaka akan mengintainya, demikian pula halnya dengan kambing yang semakin dekat dengan penggembalanya, semakin terjaga keselamatannya, semakin ia menjauh, semakin terancam bahaya.”

(Sumber: As-Shalah Limadza? Muhammad bin Ahmad al-Miqdam)

Demikian di antara bahaya meninggalkan shalat, dan tentunya masih banyak lagi bahaya-bahaya yang lain. Semoga dapat memotivasi kita di dalam meningkatkan kualitas shalat kita dan menjadi pengingat tentang besarnya urusan shalat sehingga tidak meninggalkannya. (Abu Hafshah)

Agar Shalat Menjadi Hal Yang Besar Di Mata Kita

Berikut ini langkah-langkah yang inysa-Allah akan menjadikan kita memandang shalat sebagai masalah yang besar:

Menjaga waktu-waktu shalat dan batasan-batasannya.
Memperhatikan rukun-rukun, wajib dan kesempurnaannya.
Bersegera melaksanakannya ketika datang waktunya.
Sedih, gelisah dan menyesal ketika tidak bisa melakukan shalat dengan baik, seperti ketinggalan shalat berjama’ah dan menyadari bahwa seandainya shalatnya secara sendirian diterima oleh Allah subhanahu wata’ala, maka dia hanya mendapatkan satu pahala saja. Maka berarti dirinya telah kehilangan pahala sebanyak dua puluh tujuh kali lipat.
Demikian pula ketika ketinggalan waktu-waktu awal yang merupakan waktu yang diridhai Allah subhanahu wata’ala, atau ketinggalan shaf pertama, yang jika orang mengetahui keutamaannya tentu mereka akan berundi untuk mendapatkannya.
Kita juga bersedih manakala tidak mampu mencapai khusyu’ dan tidak dapat menghadirkan segenap hati ketika menghadap kepada Rabb Tabaraka Wata’ala. Padahal khusyu’ adalah inti dan ruh shalat, karena shalat tanpa ada kekhusyu’an maka ibarat badan tanpa ruh.

Oleh karena itu Allah tidak menerima shalat seseorang yang tidak khusyu’ meskipun dia telah gugur kewajibannya. Dia tidak mendapatkan pahala dari shalatnya, karena seseorang itu mendapatkan pahala shalat sesuai dengan kadar kekhusyu’an dan tingkat kesadaran dengan kondisi shalatnya itu.

Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sesungguhnya seorang hamba melakukan shalat dan dan tidaklah dia mendapatkan pahala shalatnya kecuali sepersepuluhnya, sepersembilannya, seperdelapannya, sepertujuhnya, seperenamnya, seperlimanya, seperempatnya, sepertiganya, atau setengahnya.” (HR. Ahmad, Abu Dawud dihasankan Al-Albani)

Oleh karenanya beliau menegaskan dalam sabdanya, “Jika kalian berdiri untuk shalat, maka shalatlah seperti shalatnya orang yang akan meninggalkan dunia.” (HR Ahmad, Ibnu Majah, dishahihkan Al-Albani).


Rabu, 08 Agustus 2012

JILBAB

JILBAB dan kerudung sepertinya menjadi musuh tersendiri untuk perempuan yang hidup di jaman yang katanya serba boleh. Boleh karena siapa tidak jelas pemiliknya. Hanya ikut-ikutan saja itu sudah pasti.

Perempuan yang menolak menggunakan kerudung biasanya beranggapan bahwa kerudung itu dianggap kuno dan ketinggalan jaman. Padahal pada jaman flinstone hidup pun mereka tidak menggunakan kerudung, apakah itu tidak lebih kuno?

Setelah dianggap kuno, kerudung juga dianggap tidak gaul. Kita ini ingin disebut anak gaul atau menaati perintah Allah.

Atau pemikiran seperti ini, kerudung itu hal kecil dan tidak perlu dipermasalahkan. Nah, masalah besar itu awalnya masalah kecil yang diremehkan dan terus ditumpuk hingga akhirnya bisa meledak.

Bisa jadi, yang penting hati kita baik itu sudah cukup. Tidak penting kerudung selebar apa, itu hanya masalah fisik semata. Tapi toh yang tidak berkerudung pun setiap minggu pergi ke salon, belum lagi make-up tebal menutupi. Bukankah itu fisik juga?

Terkadang perempuan berkerudung belum tentu baik, apalagi yang tidak memakai kerudung? Mereka beralasan dengan para perempuan yang memakai kerudung tapi masih bisa mencuri, sangat tidak logis karena yang tidak berkerudung pun banyak yang hobinya mencuri.

Sebelum memakai kerudung alangkah lebih baiknya kita memakaikan kerudung untuk hati supaya jadi baik hati. Yah! Ciri hati yang baik adalah memakai kerudung dan menutup aurat.

Timbul pertanyaan lagi, bagaimana jika memakai kerudung tapi masih maksiat? Nanti dosanya berlipat. Coba dipikirkan lagi, justru jika tidak memakai kerudung kemudian berbuat maksiat dosanya plus-plus malah.

Berkerudung membuat sulit berekspresi dan tidak bebas, kalau begitu lipstick, sanggul dan ke salon berarti membuat diri kita bebas begitu?

Kalau berkerudung nanti dibilang fanatik dan ekstrimis, padahal kita sudah fanatik dengan paham sekuler dan sangat ekstrim dalam membantah perintah Allah.

Takut tidak disukai kaum Adam karena berkerudung, susah laku dan menjadi perawan tua. Itukah masalahnya? Bukankah banyak juga yang berkerudung bahkan telah menikah? Tapi kalau calon suami tidak suka jika kita memakai kerudung. Berarti lelaki itu tidak layak untuk menjadi imam karena dia tidak taat kepada Allah di depanmu, siapa yang akan menjamin jika di belakang kita dia jujur?

Susah mencari pekerjaan, banyak bos yang tidak suka dengan dandanan ala arab seperti ini. Lalu akan memebantah perintah Allah demi pekerjaan, sebenarnya siapa yang memberi kita rezeki? Allah atau bos? Kita juga tidak diperbudak oleh budaya arab, ini sebuah simbol ketaatan kepada Allah karena bangsa arab tidak ada yang menggunakan jilbab atau kerudung.

Agama ini terlalu sempit, hanya melihat perempuan dari kerudung dan jilbab. Bukankah sekularisme, yang memisahkan agama dari unsur kehidupan juga hanya melihat perempuan dari paras dan lekuk tubuh?

Jilbab itu hanya simbol penindasan laki-laki terhadap perempuan, yang mengadakan acara miss universe dan melarang memakai jilbab siapa ya? Laki-laki juga.

Biasanya setelah itu, perempuan tidak ingin ada siapapun yang ikut campur dalam hal gaya berpakaian. Sayangnya, tayangan televisi, majalah, ataupun sinetron secara tidak sadar telah mengendalikan gaya berpakaian perempuan.

Belum lagi, memakai kerudung itu membuat kulit kepala panas, ketombe bermunculan, pusing juga ikut menemani. Kata siapa? Jutaan orang di dunia menggunakan kerudung tapi tidak ada satupun yang mengeluhkan hal itu. Itu hanya mitos dan isu semata.

Berkerudung itu tidak dibutuhkan pengalaman yang lama, seperti saat akan melamar pekerjaan karena berkerudung itu seperti menikah. Pengalaman tidak diperlukan maka keyakinan dalam hati akan menyusup dalam kalbu.

Begitu juga dengan masalah kesiapan, kerudung tidak butuh kesiapan. Mau menunggu kesiapan datang, sampai kapan? Maut yang menjemput tidak akan bertanya terlebih dahulu tentang kesiapan kita. Belum siap karena nanti ibu kita berkata “Kamu terlalu fanatik, nak.” Coba tuturkan dengan lembut kepada ibu jika tanda cinta kita kepadanya adalah menaati Allah pencipta-Nya.

Bagaimana dengan aktifitas nongkrong, clubbing, dan gossip karena tidak mungkin melakukan hal itu dengan pakaian yang menutup aurat. Itu perubahan yang baik, kenapa harus kita tolak kehadirannya?

Masih saja ada yang berpikiran jika berkerudung itu tidak wajib. Lau, untuk apa Rasulullah saw. memerintahkan kewajiban itu terhadap seluruh perempuan muslim di dunia?

Keyakinan dan kesiapan kita untuk berkerudung bukan datang begitu saja. Hidayah memang hak mutlak yang Allah miliki tapi ada wujud nyata yang harus kita lakukan. Lebih bertaqarrub lagi kepada-Nya supaya hidayah cepat tergapai. Karena saat kita melangkah satu jengkal saja, Allah akan mendekat satu depa dengan kita. Apalagi jika satu depa, maka Allah akan lebih mendekat dari langkah yang kita miliki.

Tunggu apalagi, mari berjilbab. Karena umur yang kita miliki tidak kita ketahui sampai mana batasnya. [hf/islampos/berbagaisumber]

Selasa, 07 Agustus 2012

doaku di 20 juli,

Setahun lagi telah berlalu,. Berkurang setahun lagi masa kontrak ku di dunia ini.Hari ini di tempat ini, ku merenungi, mengingati usiaku ke tahun 18, Alhamdulillah.. segala puji bagiMu ya Allah,,

Atas RahmatMu aku masih menjumpai hari ini..
syukurku,terimakasihku hanya padaMu ya Allah
yang sampai detik ini Engkau masih memberiku nikmat yang tak ternilai harganya,nikmat nafas,nikmat sehat,nikmat ibadah,nikmat nikmat nikmat dan nikmat yang begitu melimpah selalu Engkau beri untuk hambaMu ini.

18 tahun sudah ku injak kaki di bumiMu ini, sepanjang inikah perjalananku sudah? Ya Allah apa yang ku dapat ? mungkinkah ketaatan sudah benar-benar ku jalankan ataukah hanya kemaksiatan sepanjang perjalanan.? mungkin aku terlalu banyak bersenang-senang,bermain-main dengan waktu.sesalku hanya tumpukan dosa yang kian menggunung dari hari ke hari..

Ya Robbi,, bimbing hamba dalam melangkah
Jadikan sisa usiaku penuh manfaat dan barokah, dimana tak kan ku sia-sia kan sedetikpun waktu yang Engkau beri dengan segala jasad yang Engkau pinjamkan ini selain hanya untuk mengingatMu

Ya Allah,, biarlah jika cita dan cinta tak berpihak di hidupku,, ku yakini itu tak lain karena Engkau menyayangiku,, jadikan aku manusia yang selalu bersyukur dan berbaik sangka dengan segala dugaanMu ya Robb..

bersamaMu disini tak kurasa sepi,, hanya ketentraman kudapati,,
maka pintaku Ya Rohiim jangan pernah Kau palingkan cahayaMu dari hamba yang berlumur dosa ini,,


Allah ya Adzim antal adzim
Qad hammana hammun Adzim
Wa qullu shay in hammana
...Ya hunu bis mika Ya Adzim

Wahai Dzat yang Maha Agung, Engkaulah Dzat yang Maha Agung,Sungguh dukacita yang besar telah mendukacitakan kami,
Dan setiap setiap dukacita yang mendukacitakan kami akan menjadi ringan,Dengan menyebut namaMU, wahai Dzat Maha Agung.

18 tahun sudah usiaku kini..
Suka duka ku lalui,,
Catatan2 gelap masa lalu terurai
Pun tak ku pungkiri hanya guratan2 noda dosa menutupi
Pada siapa lagi ku memohon ampun selain kepadaMu ya Robbul izzati

Ya Allah ya Tuhan ku, aku telah
dzalim terhadap diriku dan apabila Engkau tidak mengampuni ku
niscaya aku akan termasuk orang-orang yang merugi

Andai usiaku sampai disini
Izinkan aku bertaubat dengan sebenar-benar taubat
Sebelum Kau utus Malaikatul maut untuk mencabut nyawa dalam diri ini
Cukupkanlah amal ibadahku sebagai bekalanku menuju akhiratMu ya Robbi

Namun andainya Engkau beri waktu yang lebih panjang dari hari ini,
Jangan Engkau biarkan aku menjadi hamba yang lalai
Hindarkan aku dari sesuatu yang melalaikanku dari mengingatMu Ya Robb..


Wahai Alloh, wahai Yang Maha Mendengar,Maha Penggenggam Alam semesta,
inilah hamba,diri yang lemah. diri yang tubuhnya
kotor berlumur dosa, yang hidupnya berselimut aib,
kini berada di hadapan-Mu..
Ampuni Ya Allah..
sebusuk apapun kehidupan yang pernah ku lalui.
sebanyak apapun dosa-dosa yang melumuri tubuh ini,
hapuskan Ya Allah,..
segelap apapun masa lalu ku.

Ya Allah,.. wahai Yang Maha Pengampun,
hamba datang kepada-Mu Ya Allah,
hamba ingin hidup hamba beruba,
Gantikan segala kebusukan hamba menjadi kesucian dalam pandangan-Mu,
gantikan segala kegelapan dengan cahaya-Mu Ya Allah,
gantikan segala kedzaliman ku menjadi hidayah taufik-Mu,
gantikan Ya Allah
segala kehinaan ku dengan kemuliaan di sisi-Mu.

Robbana attinna fiddunnya hasanah wafilakhirati hasanah waqina 'azzabannar.
Wa adkhilnal jannata ma'al abrori, ya azizu, ya ghafar, ya robbal 'alamin.

Kecewakah Ketika Hidup Tak Sesuai Rencana ???




Dari judul tersebut diatas pasti akan jawab dengan tegas, "jelas kecewa"

Wajarlah bila manusia masih memiliki rasa kecewa. Namun rasa kecewa itu tak perlu ditanggapi secara berlebihan, mengapa..?? Karena kita punya anti kecewa yang dapat kita petik dari sebuah Firman suci_Nya dalam Al_Qur'an
"Dan Aku memberi tangguh kepada mereka. Sesungguhnya rencana-Ku amat tangguh." (QS. 7:183)
"Dan Akupun membuat rencana (pula) dengan sebenar-benarnya"(QS. 86:16)
Nah mengapa harus kecewa, bukankah Tuhan sudah mempersiapkan rencana lain yang lebih indah.

Betulkah Tuhan sudah mempersiapkan rencana yang lebih indah..?
Mengapa masih bertanya juga, coba perhatikan kita bisa hidup hingga detik ini...memangnya itu rencanamu. pernahkah kita merencanakan hidup sampai kapan atau mati pada tahun berapa..? Oh...jika kau pandai mensyukuri tentunya kau akan tahu, inilah rencana tuhan yang telah dirancang berpuluh ribu tahun sebelum kau terlahir. Bayangkan jika kau direncanakan bertahan hidup hanya hingga detik ini, apakah semua rencanamu yang sudah dirancang sedemikian hebatnya masih berguna untukmu..? Indah bukan rencana Tuhan itu, untuk itulah sahabatku jangan merasa kecewa ketika hidup tak sesuai rencana, kegagalan itu akan menggiringmu ke arah yang lebih baik di mata Tuhan...percayalah dan yakinlah....

Kalau begitu mengapa kita harus membuat rencana jika memang rencana Allah lebih indah dan memang sudah dipersiapkan untuk kita. Oh..bukan begitu. " Hidup memang harus punya rencana, sebab jika hidup tidak punya rencana yang baik, kita tidak akan pernah tahu bahwa Allah swt akan memberikan rencana dan hasil yang terbaik dibanding dengan rencana kita yang baik itu "

Dalam kehidupan, perencanaan itu memang sangatlah penting namun kitapun harus siap jika apa yang didapat akan keluar dari target yang sudah kita tentukan. Untuk itulah hidup tak sesuai rencana juga amatlah penting karena hidup itu adalah misteri, untuk itulah jangan kecewa jika hidup tak sesuai rencana. memang rasa kecewa akan datang jika rencana tak sesuai harapan tapi seiring waktu berjalan kemudian kita akan tahu bahwa rasa kecewa itu akan sangat menguntungkan dan membawa hikmah yang sangat besar dan jauh lebih baik dari apa yang diharapkan sebelumnya.

Tidak ada sesuatu yang terjadi begitu saja dan mengalir sia-sia.Pasti ada tujuan. Pasti ada maksud. Mungkin saja kita mengalami suatu kegagalan atau pencapaian target yang tak sesuai dalam hidup. sehingga kita merasakan hal yang kurang mengenakkan dan kemudian memandangnya menjadi sesuatu hal yang buruk. Maka keburukan akan terjadi jika kita memandangnya dari satu sisi saja. Coba bila kita berani memandang ke sisi yang lain, maka disitu akan ditemukan pemandangan yang jauh berbeda.

Saya beri contoh, seorang ibu sedang menyulam dengan berbagai macam warna benang hingga benang2 itu terlihat kusut ketika kita memandangnya dari arah bawah, tapi coba perhatikan ketika kita melihat dari bagian atas wow..ternyata benang2 itu membentuk pemandangan yang luar biasa indahnya.

Ketika sebuah proses tidak sesuai dengan rencana dan kegagalan terjadi tak usahlah menyurutkan semangat kita. Allah maha tau ketika kita kecewa dan sedih tapi semua itu akan tergantikan dengan kebahagiaan tinggallah waktu diiringi usaha yang akan menentukan proses selanjutnya. Cobalah perhatikan dibalik semua kejadian akan ada hikmah yang membuat kita semakin kuat dan semakin lebih baik. Untuk itu ikhlaskanlah semua yang Allah telah gariskan untuk kita, Allah tak akan mungkin membiarkan hambanya dalam kesulitan tentunya akan diberikan kemudahan. Pokoknya singkapi semua dengan rasa syukur dan sabar, juga hadapi semua kegagalan dengan hati yang tulus dan penuh semangat..Terangkan pikiran, buang rasa kecewa jauh-jauh dan yakinkan dalam hati bahwa Allah akan memberikan yang terbaik.

Satu hal yang membuat kita dewasa adalah masalah, dunia diciptakan memang dengan semua permasalahannya dimana tugas manusialah untuk memecahkan masalah dan Allah sudah memberikan petunjuk lewat Al-qur'an dan hadist. Maka hadapilah masalah itu jika memang masalah itu bisa memberikan manfaat bagi banyak orang.

Allah SWT, berfirman dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 216, “Boleh jadi engkau tidak menyukai sesuatu padahal bagi Allah Swt lebih baik bagimu, dan boleh jadi engkau menyukai sesuatu padahal buruk dalam pandangan Allah Swt.”

8 Langkah Mengatur Waktu Belajar Anda

KOMPAS.com - Menjadi mahasiswa memang menyenangkan, namun Anda tahu bahwa Anda harus bertanggung jawab sendiri terhadap waktu dan keuangan Anda. Waktu terus bergulir dan harus dimanfaatkan dengan baik agar Anda bisa mencapai hasil maksimal dalam studi Anda.

Terlalu banyak waktu untuk belajar sama buruknya dengan terlalu banyak bermain. Aturlah dengan proporsional. Langkah-langkah berikut bisa membantu Anda untuk mengatur waktu dengan baik.

1. Ketahui waktu personal
Untuk mulai mengatur waktu, Anda perlu mengetahui terlebih dulu alokasi waktu Anda dan sisa waktu yang tersisa. Survei waktu personal akan membantu Anda untuk memperkirakan waktu yang biasa Anda habiskan untuk aktivitas rutin.

Untuk memperoleh perkiraan yang akurat, Anda harus menelusuri waktu yang Anda habiskan dalam sepekan. Caranya, perkirakan waktu yang Anda habiskan untuk setiap aktivitas per hari, lalu kalilah dengan tujuh untuk mendapatkan total aktivitas rutin Anda dalam sepekan. Setelah itu, kurangkan dengan 168, total jam dalam sepekan. Sisa waktu ini adalah waktu-waktu yang harus Anda alokasikan untuk belajar.

___x7 = ___ waktu tidur
___x7 = ___ waktu mandi dan berdandan
___x7 = ___ waktu makan termasuk persiapannya
___x7 = ___ waktu jalan-jalan pad ahari kerja
___x7 = ___ waktu jalan-jalan pada akhir pekan
___x7 = ___ waktu untuk sesi khusus, seperti beribadah, kursus, dsb
___x7 = ___ waktu untuk mengerjakan tugas
___x7 = ___ waktu bekerja
___x7 = ___ waktu untuk kuliah
___x7 = ___ rata-rata waktu untuk bersosialisasi, nongkrong (cobalah jujur)
TOTAL = ___
Sisa waktu Anda: 168 jam - (TOTAL) = ___


2. Formula jam belajar
Untuk mencapai nilai yang baik, Anda tentu perlu mengalokasikan waktu belajar setiap pekan dengan baik pula. Gunakan aturan praktis, seperti belajar dua jam per pekan untuk mata kuliah yang mudah, tiga jam di kelas untuk kelas mata kuliah yang lebih sulit dan empat jam untuk kelas mata kuliah yang sulit.

Misalnya, mata kuliah kalkulus ditetapkan sebagai kelas sulit sehingga perlu 12 jam dalam sepekan untuk mempelajarinya secara khusus. Jika perlu, mengalokasikan lebih banyak jam bisa dilakukan.

____x2 = ____ jam belajar mata kuliah yang mudah
____x3 = ____ jam belajar mata kuliah yang lebih sulit
____x4 = ____ jam belajar mata kuliah yang paling sulit
TOTAL = ____

Bandingkan jumlah jam yang Anda dapatkan di sini dengan hasil survei sebelumnya. Ini waktu dimana banyak mahasiswa akan sedikit stres. Namun, yakinkan diri bahwa tak perlu cemas. Ini bukan sekadar soal kuantitas waktu belajar, namun juga menentukan kualitas. Cobalah selama seminggu dan buat penyesuaian yang diperlukan.

3. Jadwal harian
Banyak metode yang dapat disesuaikan dengan kepribadian Anda, bisa berupa buku catatan, poster yang ditempel ke dinding kamar Anda atau cuma kartu 3x5 cm.

Setelah Anda menentukannya, mulailah dengan memasukkan jadwal utama, seperti kelas kuliah, bekerja, makan, dan sebagainya. Lalu masukkan jadwal belajar Anda seperti yang sudah Anda rumuskan di poin 2. Aturlah agar Anda belajar pada jam-jam saat Anda masih bersemangat. Jadwalkan istirahat selama 10 menit dalam setiap jamnya.

Pikirkan secara realistis. Jika Anda mengambil waktu kursus, Anda harus sadar bahwa Anda perlu menyediakan waktu tambahan untuk kembali mempelajarinya di luar waktu kursus. Jika Anda tidak menemukan waktu lagi untuk belajar atau akhirnya benar-benar tidak memiliki waktu untuk bersosialisasi, Anda bisa meringankan beban Anda. Pikirkan hal-hal yang paling penting bagi Anda untuk saat ini.

4. Tak perlu perfeksionis
Mencoba untuk menjadi orang yang perfeksionis hanya akan membawa Anda pada keterpurukan. Tak ada orang yang sempurna. Tugas-tugas yang sulit biasanya dihindari dan ditunda. Anda perlu menetapkan tujuan yang harus dicapai, tetapi juga perlu tantangan.

5. Belajar untuk berkata 'tidak'
Sebagai contoh, seorang teman ingin mengajak Anda menonton film malam ini. Padahal Anda sudah menjadwalkan besok waktunya bersosialiasi dan malam ini Anda harus belajar dan mencuci pakaian. Anda sebenarnya tidak tertarik. Anda ingin mengatakan tidak, namun Anda tidak suka mengecewakan orang lain. Mengatakan "tidak" dengan sopan harus menjadi kebiasaan. Berani berkata "tidak" membuat Anda bebas menggunakan waktu untuk hal-hal yang penting.

6. Belajar menetapkan prioritas
Prioritaskan tanggung jawab dan janji Anda. Banyak orang tidak tahu cara memprioritaskan sesuatu dan mudah menunda-nunda pekerjaan.

Salah satu metode yang bisa membantu Anda adalah daftar ABC. Tempatkan hal-hal yang harus dilakukan hari itu juga dalam kelompok A. Sementara hal-hal yang bisa diselesaikan dalam seminggu bisa dimasukkan dalam kelompok B, hal-hal yang bisa dilakukan dalam waktu sebulan dimasukkan saja ke dalam kelompok C.

7. Mengombinasikan lebih dari satu aktivitas
Saran lainnya adalah mencoba untuk menggabungkan sejumlah aktivitas dalam satu waktu. Ketika berangkat ke sekolah, Anda bisa sekaligus mendengarkan rekaman catatan. Ini memungkinkan waktu belajar selama satu atau dua jam dalam sehari. Ketika Anda menonton, bisa sekaligus menghitung pengeluaran Anda. Jadilah kreatif.

8. Kesimpulan
Setelah menetapkan dan mematuhi jadwal menjadi kebiasaan, Anda akan menyesuaikan diri. Jujurlah pada diri sendiri dalam membuat dan menaatinya. Lebih mudah untuk melakukan sesuatu dengan waktu tersisa daripada mencari waktu ekstra untuk melakukan sesuatu.

Minggu, 29 Juli 2012

Ketika Takdir Sulit Dipahami




Tidak semua yang saya inginkan bisa saya peroleh, tidak semua ujung dari ikhtiar seperti yang saya rencanakan diawal, bahwa ketika saya merangkai hidup 1+1 dan 2 yang harapkan terjadi namun tidak selamannya begitu, karena pada akhirnya takdir ALLAH lah yang akan terjadi, meski kadang takdir tak mampu saya pahami, iya ketika takdir tak lagi mampu saya pahami apa yang harus saya lakukan? :(

Masih terngiang ditelinga saya kalimat “Man purpose, ALLAH dispose” bahwa hidup adalah rangkaian ikhtiar demi ikhtiar dan ujung dari ikhtiar ini bukan manusia yang menyelesaikan, manusia berikthiar ALLAH yang akan menyelesaikan, yang berawal dari sebuah niat, niat yang mulia maupun tidak mulia maka akan selalu ada dua kemungkinan yang terjadi diujung ikhtiar yaitu apakah hasil yang akan terjadi itu sesuai dengan rencana saya atau sebaliknya, inilah ruang kuasa ALLAH, iya ada ruang yang mesti saya sadari, ruang di mana setiap ikhitiar tak dapat saya ketahui ujungnya, ruang yang benar – benar sangat gelap bagi saya.

Ruang itu adalah kehendak ALLAH… (QS. Ar – Rad : 39)

“ALLAH menghapuskan apa yang DIA kehendaki dan menetapkan apa yang DIA kehendaki”

Dan betul bahwa saya hanya hamba apa yang terjadi pada seorang hamba tak luput dari kehendak ALLAH, yang perlu saya pahami didalam setiap kehendak ALLAH bernama takdir adalah bukan hanya ALLAH menunjukan betapa maha berkehendaknya DIA, tapi juga betapa ALLAH mengetahui segala galanya, bahkan yang menurut saya gelap dan misteri, ALLAH mengetahui itu, yang telah terjadi, yang sedang terjadi, dan yang akan terjadi semua dalam genggaman ALLAH [subhanallah], untuk itulah ALLAH memilihkan takdir terbaik karena DIA bukan hanya berkendak tapi maha tahu, sedang saya? :) Saya adalah milik ALLAH dan setiap pemilik akan memelihara apa yang dimilikinya dengan kasih sayang artinya apapun itu, iya apapun yang terjadi saat ini karena ALLAH menyayangi saya, mungkin saat ini terlihat seperti luka yang perih menyayat hati namun tahukah saya bahwa esok ini akan menjadi sesuatu yang saya syukuri, sesuatu yang akan mendekatkan diri saya kepada ALLAH :) lalu masihkah saya marah atas takdir kali ini ketika saya tahu bahwa ini terjadi karena kasih sayangNYA.

Ketika semua tak seperti yang saya inginkan, sedih pasti, kecewa apalagi, dan akan menjadi kekeliruan yang fatal ketika saya salah menyikapi, haruskah saya marah dengan ALLAH yang telah memutuskan ini terjadi? satu hal yang harus saya ingat “boleh jadi engkau menyukai sesuatu tapi itu belum tentu baik menurut ALLAH, dan boleh jadi engkau membenci sesuatu tapi itu belum tentu buruk menurut ALLAH” siapa yang lebih tahu, saya atau ALLAH? jadi kalau saya protes sok tahu banget saya merasa bahwa rencana saya yang terbaik dan harus terjadi :)

Hidup memang hitam putih, berliku dan kadang harus memasuki lorong gelap sendiri, namun semua karena kasih sayang ALLAH, bukankah ALLAH tidak pernah membiarkan saya sendiri melalui semua ini, janji ALLAH untuk bersama orang orang yang sabar itu pasti dipenuhiNYA, ALLAH tidak pernah ingkar janji, jadi JANGAN berprasangka buruk kepada ALLAH bahwa luka ini terjadi karena ALLAH tidak sayang saya, nauzubillahimindzalik.

Dan teruslah penuhi hidup dengan berbaik sangka kepada ALLAH, jangan ada ruang sekecil apapun dalam diri ini untuk berburuk sangka padaNYA, dapat menemui kehendakNYA sejalan dengan prasangka saya kepadaNYA. Percaya deh, dengan berbaik sangka kepada ALLAH akan merubah musibah menjadi anugrah, kesedihan menjadi kegembiraan. Karena ALLAH mengikuti prasangka hambaNYA. Ujian, kehilangan, luka yang terjadi akan berubah dalam sesaat menjadi kekuatan hidup yang kian membuat saya lebih bijaksana dan tenang.

Saya jadi ingat ucapan sahabat saya “kalau semua yang terjadi adalah takdir ALLAH, ngapain dong gue harus sibuk ikthiar De, duduk manis aja nunggu takdir“ ini namanya pasrah, kira kira apa yang akan kita dapat ketika kita hanya pasrah tanpa ikhtiar? dapat apa yah kira kira? satu lagi yang perlu diingat takdir ALLAH adalah akhir dari ikhtiar, ikthiar dulu baru takdir, mau apa hidup hanya gitu gitu aja, pahala juga gitu gitu aja, tingkat kemuliaan juga gitu gitu aja, apalagi kasih sayang ALLAH :) sudah terlalu banyak orang biasa dibumi ALLAH ini, maka kita harus menjadi hamba yang luar biasa !! kan gitu yah?

Ketika takdir ALLAH tak dapat dipahami, maka kembalikanlah kepadaNYA, sebab memang ada ruang gelap yang dengan ilmu saya akan sulit saya pahami, namun tak sulit untuk direnungi. Diruang inilah tempat saya menyandarkan segala pengharapan saya. Diruang inilah energi tawakal saya letakan, kepasrahan saya labuhkan. Akhirnya, sayapun akan mengerti takdir ALLAH adalah cintaNYA kepada saya…

Again, kita hanya hamba, hanya debu, ALLAH lah pemilik segala keputusan, STOP bertanya mengapa begini mengapa begitu, tak akan sanggup kita memahami ruang misteri milik ALLAH :)

ALLAH lebih tahu yang terbaik, semakin ridho semakin cinta ALLAH kepada kita :) yok, raih cinta ALLAH melalui keikhlasan, keridhoan ini, ridho !!

Ketika Impian Hancur Berantakan




Saya, adalah seorang pemimpi :) semua yang indah indah saya mimpikan ada dan hadir dalam hidup saya, mulai dari jejaka seganteng bang Nicolas Saputra, rumah mungil berhalaman luas, memiliki yayasan yatim piatu, keliling Eropa, umroh dan haji dan sejuta impian saya, anak anak yang berkeliaran bak malaikat kecil, kesehatan yang prima, yang gak pake sakit sakit, namun yang namanya hidup tidak semua impian bisa menjadi nyata, tidak semua harapan bisa menjadi nyata :) ok deal dulu dengan kalimat pertama ini, “bahwa tidak semua yang kita impikan bisa kita miliki” pertanyaan selanjutnya adalah apa yang harus saya lakukan ketika impian ini hancur berantakan :(

Ketika impian saya hancur berantakan pasti hati nurani saya akan menghibur saya dengan kalimat “De, mungkin ALLAH sedang menunjukan bahwa impian itu bukan yang terbaik buat lo, bisa jadi ALLAH sedang mengajarkan dewasa dengan memberikan hikmah lewat kehancuran impian lo. Bisa jadi ALLAH menguji untuk menaikan level, bisa jadi ALLAH akan memberi sesuatu yang jauh lebih baik dibanding impian lo” Bisa jadi …. Iya, hati nurani saya tidak pernah berdusta, semua yang dikatakannya itu adalah jawaban atas hancurnya impian impian saya :)

Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; ALLAH mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. (QS. Al Baqarah:216)

Iya betul, bahwa yang diberikan dan yang diambil oleh ALLAH adalah apa apa yang pas untuk saya, pas berdasarkan pengetahuan ALLAH yang maha mengetahui, bukan pas menurut ukuran saya, karena kalau menuruti keinginan saya pasti yang pas dengan hawa nafsu saya, namanya juga manusia, kan sukanya yang enak enak aja :) baiklah, sekarang bagaimana jika impian sudah hancur, mau mengeluh? menangisi yang sudah berlalu? menumpuk rasa sakit hati? dendam hingga terlampiaskan? semua itu tidak akan mengobati luka, semua itu hanya sia sia, dan ingat loh “ALLAH membenci kesia siaan“ dan menyimpan amarah, dendam, hanya akan memperborok hati, jangan deh !! it’s really not worthed at all.

Kemudian apa saya harus menyerah setelah impian ini sirna? tentu TIDAK, karena impian saya bukan hanya satu, setelah ini saya harus membangun impian impian yang lain yang jauh lebih indah, boleh nangis tapi jangan lama lama, nanti kehabisan waktu untuk nyusun impian baru :) jadi jalan keluar ketika impian hancur berantakan adalah “MEMBANGUN IMPIAN BARU” teruskan ikhtiar, teruskan berdoa, sampai ALLAH ridho, jika ALLAH ridho semua akan dimudahkan, kan ALLAH tidak pernah ingkar janji.

Jadilah hamba yang membanggakan penciptanya “Bila memperoleh kebaikan dia memuji ALLAH dan bersyukur. Bila ditimpa musibah dia memuji ALLAH dan bersabar” yuk buat ALLAH bangga memiliki hamba sekuat kita !!

Sudahlah, ikhlaskan apa yang terambil, jangan biarkan hati luka terlalu lama, nanti membusuk loh, Bangunlah mimpi baru, yang jauh lebih indah … jika hancur lagi, pikirkan mungkin cara yang kemarin salah, maka betulkan dan bangun lagi, hasilnya pasti lebih indah !! ALLAH bersama hambanya yang ridho, subhanallah … yuk !!

Waktu Tersisa …

Waktu Tersisa …

Seperti yang kita semua tahu *ah, sok ngetop lo De* :) kemarin jatah hidup saya dibumi ALLAH berkurang, istilah kerennya kemarin adalah hari lahir saya, orang solo bilang “birthday”, iya setiap kali ulang tahun, saya selalu merenung “kemana sisa umur saya akan saya bawa?” karena tak lagi berguna apa yang sudah berlalu karena waktu tak akan kembali, lebih penting memikirkan apa yang akan saya lakukan disisa umur ini

Bercermin pada kehidupan zaman sekarang dan kebetulan saya berada didalam zaman ini, zaman dimana manusia tak punya lagi banyak waktu untuk ibadah, dengan alasan “duh, gak ada waktu” padahal ALLAH memberikan 24 jam itu sama rata ke semua orang, ke ustadz, ke si miskin dan ke si kaya, jadi siapa yang lambat dan siapa yang tak mampu mengisi waktu dengan kebaikan kebaikan, sedang berseliweran di telinga saya “manusia yang paling baik adalah yang berguna bagi orang banyak” sedang saya? *merenung* :(

Merenung untuk segala dosa dan khilaf di masa lalu, saya mohonkan ampunan ALLAH dan maaf, semoga disaat napas saya berhenti, saya telah mendapat ampunan dan maaf dari orang orang yang pernah saya lukai hatinya “maafin saya yah”

Merenung untuk mengisi waktu tersisa ini, untuk cita-cita besar di masa yang akan datang bisa menjadi penulis best seller mengalahkan Andrea Hirata, menjadi Ibu bagi anak anak pemulung, fakir, yatim, dan anak anak yang menjadikan saya their shoulder to cry on, mejadi madrasah bagi anak anak yang lahir dari rahim saya, semoga diri ini di beri kekuatan dan kemudahan untuk menggapainya dan semoga saya mampu memantaskan diri untuk memperolah semua itu

Merenung untuk semua tindakan konyol dan ngaco di masa lalu, untuk segala kesombongan yang pernah melekat di jiwa saya, semoga bisa menjadi pelajaran untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi diwaktu yang tersia

Merenung untuk kebahagian, rahmat kasih sayang ALLAH yang begitu besar tak terkira, kehadiran Ayah, kehadiran orang orang yang begitu mencintai saya, “special thanks untuk yang sudah begadang menunggu datangnya my lucky birthday number”, untuk dua kue besar dari sahabat dan orang orang tercinta, untuk serangkaian bunga mawar merah di meja belajar saya, ah Alhamdulillah yang tak terkira, terima kasih ALLAH, terima kasih telah menghadirkan segala cinta

Hidup memang singkat dan terlalu singkat untuk di isi yang sia sia, waktu tak akan akan berguna lagi ketika saya sibuk dengan urusan dunia, jadi ingat pesan guru mengaji saya “De, ketika kita sibuk dengan urusan dunia maka ALLAH akan menyibukan kita dengan hal hal yang sia sia“ astaghfirullah, takutnya jika ALLAH marah karena saya tak lagi mengejar akhirat, padahal janji ALLAH adalah “ketika saya mengejar akhirat maka dunia akan mengikuti” dan ALLAH tidak pernah ingkar janji bukan? :)

Semoga di tahun datang akan lebih baik lagi, inipun jika ada ALLAH masih menitipkan napas, jika tak ada lagi, semoga kepulangan saya membawa bekal yang pantas untuk menghadap sang ILLAHI, entah sampai kapan, esok? lusa? napas pasti akan terhenti

Umur memang terus berkurang dari hari ke hari, semoga di sisa waktu yang ada, kehidupan akan lebih baik dan bermakna bahkan dalam kehidupan setelah kematian sekali pun…

Happy milad Ade “jadikan kebencian orang orang sebagai motivasi untuk memperbaiki diri dan jadikan segala cinta dari orang orang yang mencintai Ade sebagai inspirasi untuk terus berbagi, karena hidup adalah siang dan malam, dan kita tidak bisa membuat semua orang suka dan mencintai kita bukan?”

Ah … waktu !!

GALAU Pasti Berlalu

GALAU Pasti Berlalu

Judulnya kaya lagu De? “Badai pasti berlalu” :)

Saya, kamu, dan kita semua pasti pernah merasakan “Galau” iya, galau memiliki rasa takut, gelisah, cemas, merasa bersalah, merasa gak tahu harus ngapain, merasa paling menderita didunia ini, merasa paling terdzalimi, merasa tak diterima, merasa terbuang, merasa terhina, merasa semua yang berbau negative, sumpek pokoknya, iya ini namanya galau dan teman temannya yaitu segala perasaan negatif lainnya. Ini biasa dan semua manusia pernah merasakannya dan masih sering datang menghingapi, atau mungkin sekarang sedang merasakannya, mau nangis aja udah gak bisa saking keselnya :) kasihan deh lo”, hehehe!! tenang, berikut saya berikan obat nya :P

Kemudian pertanyaan selanjutnya adalah “obatnya apa De?” dan bagaimana tuh caranya agar galau gak datang lagi, kalau gak datang lagi kayanya gak bisa deh, karena si galau ini saya butuhkan untuk dapat membedakan mana sedih dan mana bahagia, kalau gak ngerasain kan gak tahu bedanya

Kalau udah gak mau merasakan galau yah istirahat di TPU sana, selama masih dibumi ALLAH tercinta ini, galau pasti ada, masalahnya sekarang seberapa lama kita mau bergalau galau riya :) nah itu kita yang tentukan, jadi “La Tahzan” kalau kata orang Sukabumi :P

Menyadur dari ucapan sahabat saya kalau lagi galau coba “ambil sebuah pensil, pegang dengan tangan, angkat keatas dan kemudian lepaskan” maka pensil itu akan terlepas dan jatuh, menggelinding jatuh ke kolong meja dan sulit diambil lagi, kalaupun mau yah bersusah susah untuk mengambilnya, Sesimple itulah MELEPASKAN galau, sedih, luka, menderita, mewek, cengeng, terhimpit dan perasaan-perasaan negatif lainnya, pergi sedetik saya melepaskannya.

“Sesimpel itu De? Iya dong !!

Karena galau dan perasaan negatif itu akan hilang jika kita MAU melepaskannya, masalahnya sekarang mau atau tidak … bukan bisa atau tidak bisa lo yah, tapi mau atau tidak mau !! jreng jreng *mikir*

“cari solusinya dong De, jangan asal kasih pengertian galau, itu kita juga ngerti” hehehe, hati nurani saya nimbrung nih, gini deh, kalau galau itu datang coba berbaring rilex dan tarik napas, terus tanyakan dalam hati “kenapa sih gue bisa segala ini, kaya gak ada aja cara bahagia, terus tanyakan diri mau dilepas gak nih galau apa mau dibiarin aja disini, sampai kapan?” kemudian libatkan ALLAH, sebut pelan dalam hati “Subhanallah.. Subhanalallah” terus sambil tarik napas, dan lepaskan sampai ketiduran kalau perlu, nanti ketertarikan kalimat maha suci ALLAH akan memasukan pikiran suci bersih dan mengeluarkan daki hati bernama galau itu tadi :) berani coba !! jangan bilang gak bisa, yang ada gak mau .

ALLAH maha membolak balikan hati …

“Kalau masih galau juga gimana De?” nanya melulu sih kaya sopir taksi :) kalau masih galau juga kemungkinan hati kita mati, dan jika hati mati karena terlalu banyak bermaksiat, obatnya taubat sebenar benarnya taubat, nanti taubat itu yang akan menyembuhkan galau demi galau, mari muhasabah hati, dan ingat loh, tidak ada galau yang abadi pasti berakhir

Tambahan nih ada cara sederhana nih dari sahabat saya, tapi kalau saya lebih suka mengingat ALLAH dulu baru melakukan ini :)

Ketika galau, hubungi Ayah Ibu, sampaikan kalau kita sangat merindukan beliau, atau pulang dan peluk Ayah atau Ibu dijamin airmata mengalir deras, habis ini tetap dzikir yah, poll nih rasa sedihnya terus pas airmata kering, galau kabur bersama airmata :)

Dan cara kedua hubungi orang yang pernah kita sakiti, minta maaf dan minta ketemu, berani gak? hehehe … Dan juga hubungi orang yang pernah menyakiti kita, kemudian sampaikan kita ingin memperbaiki silaturahmi dengannya, sampaikan permohonan maaf, “males banget sih De“

Cara terakhir gak enak emang, kalau udah berhubungan dengan saling memaafkan rasanya berat yah, padahal tak akan masuk surga loh saya ketika saya menyakiti hati seseroang dan maaf belum saya dapat udah keburu dijemput Izroil yang kejam, yang ngambil nyawanya gak pake nunggu besok karena saya mau minta maaf dulu :)

Selamat mencoba, semoga hati akan merasa lega dan menjadi HATI yang POSITIF!

Berdiri Di Atas Takdir

Berdiri Di Atas Takdir


Betul bahwa hidup tak selalu indah, betul bahwa hidup tak selalu menyuguhkan semua yang saya inginkn, betul bahwa semua yang saya inginkan tak semua bisa saya miliki, betul bahwa kadang hidup ini terasa lebih pahit dari pare rebus dan lalapan daun pepaya, betul bahwa kadang saya tertipu dengan dunia, saya tersakiti oleh kata kata orang yang harusnya tidak saya masukan hati,

Kadang bodohnya saya, saya mabuk oleh cinta manusia yang tidak mencintai saya *parah*, saya bahkan pernah jatuh bangun mempertahankan hubungan yang sudah kolaps menunggu mati “udah jelas jelas orangnya gak mau” hehehe… cinta ama bodoh emang beda tipis, pernah saya kadang ingin berteriak oleh keputusan orang tua saya yang tak sejalan, dan bahkan hancur oleh keingin keinginan … dunia oh dunia, kata Ayah saya dunia itu ujungnya tanah bukan langit :)

Iya semua manusia pasti mengalami kondisi sulit, dalam kadar kesulitan yang berbeda beda tentunya, yang menurut saya berat mungkin ringan untuk yang lain, gelap tak jelas, kian hari bukan kian terang tapi kian menggelisahkan. Seluruh jalan terasa buntu, tangisan setimbun masalah hidup, tapi beginilah hidup selama masih bernapas selama itu pula masalah akan datang, jangan sombong yang sekarang sedang bahagia, bentar lagi kolaps !! tukeran, hidup itu selalu berputar, hari ini sedih besok bahagia :)

“Lalu bagaimana agar terhindar dari semua yang menyakitkan itu De” menghindar? manalah bisa, saya dan kita semua hanya manusia yang hadir didunia ini sebagai khalifah dan kita semua didunia ini menjalankan takdir kita masing masing, lahir dengan perjalanan hidup masing masing, datang sendiri, pulang sendiri, kan gitu yah? ALLAH maha Adil, setiap cobaan sesuai takaran kemamapuan masing masing, ALLAH aja yakin saya kuat, masa saya gak yakin !! jreng jreng !! jangan bilang beriman kalau gak teruji, jleb jelb !!

Pesen guru ngaji saya nih: TOP banget !! “Setiap ujian dan kerumitan hidup itu bukti kasih sayang ALLAH, kalau ALLAH gak perduli ngapain diuji, biarin aja tersesat kesenangan sesaat, terjerumus, nyemplung dan hancur, ujungnya kekal di neraka” mau? saya sih gak mau !

Jadi yang bisa saya lakukan adalah menerima semua takdir hidup, sepahit apapun, seperih apapun, mau nolak kaga bisa :) ikhlas gak ikhlas waktunya gagal ya gagal, sabar gak sabar waktunya kehilangan yang kehilangan, mau nangis darah tetap kehilanga, jadi mendingan terima sambil ngelus dada terus bilang deh “ya ALLAH kuatkan hamba, ampuni hamba yang lemah, cintai hamba, sayangi hamba dan jangan tinggalkan hamba sendiri melewati semua ini” terus dzikir deh, terus dzikir jangan berhenti sampai tenang dan air mata habis :)

Ketika masalah datang, ALLAH tidak meminta saya berpikir hingga penat mencari jalan keluar, karena jalan keluar milik ALLAH, yang ALLAH minta hanya saya sabar dan shalat “dan jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu” kurang apa lagi coba? Ayo hapus arimata yah, sabar dan shalat !!!

Dan satu lagi, jika terasa buntu jangan cari jalan keluar yang tambah masalah, jangan menyelesaikan masalah dengan masalah, contohnya nih “gak dapat dapat jodoh, nekat pacaran dan menyerahkan segalanya” ini bodoh namanya, contoh lagi minum minum hamar dan nge-drug biar hilang masalah, masalah gak hilang otak hilang” :)

Jadi, selamat kembali ke ALLAH, DIA yang memberi ujian DIA pula yang akan mencarikan jalan keluar, gak ada yang lain Bro !! percaya deh, kalau gak percaya follow my twitter @rindu_ade :) :)

Rabu, 04 Juli 2012

Malam “Nisfu Sya’ban” dan Keutamaannya

Tulisan ini hanyalah sekedar berbagi untuk teman-teman Ummat Muslim, semoga bermanfaat. Karena memberikat sesuatu yang bermanfaat adalah bagian dari amal ibadah. Berdasarkan informasi, 15 Sya’ban jatuh pada Kamis tanggal 5 Juli 2012 (Malam Nisfu Sya’ban pada hari Rabu tgl 4 Juli 2012 Malam Kamis sejak terbenamnya matahari) Apa yang menyebabkan malam Nisfu Sya’ban ini besar artinya bagi umat Muslim ? Berikut ini diceritakan seperti yang di alami Rasulullah Saw: Kebesaran hari ini diterangkan oleh Rasulullah saw. ” Malaikat Jibril mendatangiku pada malam Nishfu (15) Sya’ban, seraya berkata, ” Hai Muhammad, malam ini pintu-pintu langit dibuka. Bangunlah dan Shalatlah, angkat kepalamu dan tadahkan dua tanganmu kelangit .” Rasulullah saw bertanya, ” Malam apa ini Jibril ?” Jibril menjawab. ” Malam ini dibukakan 300 pintu rahmat. Tuhan mengampuni kesalahan orang yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu, kecuali tukang sihir, tukang nujum, orang bermusuhan, orang yg terus menerus minum khamar (arak atau minuman keras), terus menerus berzina, memakan riba, durhaka kepada ibu bapak, orang yang suka mengadu domba dan orang yang memutuskan silaturahim. Tuhan tidak mengampuni mereka sampai mereka taubat dan meninggalkan kejahatan mereka itu .” Rasulullah pun keluar rumah, lentas mengerjakan shalat (sendirian) dan menangis dalam sujudnya, seraya berdoa : .” Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari azab dan siksa-Mu serta kemurkaan-Mu Tiada kubatasi pujian-pujian kepada-Mu sebagaimana Engkau memuji diri-Mu, maka bagi-Mu lah segala pujia-pujian itu hingga Engkau rela .” (HR Abu Hurairah) KEUTAMAAN MALAM NISFU SYA’BAN Adapun keutamaan bulan Sya’ban lainnya akan lebih jelas lagi dalam hadis-hadis berikut: Hadis Pertama Aisyah RA bercerita bahwa pada suatu malam dia kehilangan Rasulullah SAW, ia keluar mencari dan akhirnya menemukan beliau di pekuburan Baqi’, sedang menengadahkan wajahnya ke langit. Beliau berkata, “Sesungguhnya Allah Azza Wajalla turun ke langit dunia pada malam Nishfu Sya’ban dan mengampuni (dosa) yang banyaknya melebihi jumlah bulu domba Bani Kalb.” (HR Turmudzi, Ahmad dan Ibnu Majah) Hadis Kedua Diriwayatkan oleh Abu Musa Al-Asy’ari RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, “ “Sesungguhnya Allah pada malam Nishfu Sya’ban mengawasi seluruh mahluk-Nya dan mengampuni semuanya kecuali orang musyrik atau orang yang bermusuhan.” (HR Ibnu Majah) Hadis Ketiga Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib KW bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Jika malam Nishfu Sya’ban tiba, maka salatlah di malam hari, dan berpuasalah di siang harinya, karena sesungguhnya pada malam itu, setelah matahari terbenam, Allah turun ke langit dunia dan berkata, ‘Adakah yang beristighfar kepada Ku, lalu Aku mengampuninya, Adakah yang memohon rezeki, lalu Aku memberinya rezeki , adakah yang tertimpa bala’, lalu Aku menyelamatkannya, adakah yang begini (2x), demikian seterusnya hingga terbitnya fajar.” (HR Ibnu Majah). Demikianlah keutamaan dan kelebihan malam Nishfu Sya’ban, marilah kita manfaatkan malam yang mulia ini untuk mendekatkan diri dan memohon sebanyak-banyaknya kepada Allah. Oleh karena itu sahabatku, malam tersebut sangatlah baik untuk beribadah dan memohon ampunan (bertaubat) atas segala hal buruk yang kita lakukan, dan semoga Allah swt menerima segala amal ibadah dan mengampuni dosa-dosa dan kesalahan kita . . Amiin . Rasulullah bersabda: “Barang siapa yang mengingatkan sesama tentang kedatangan bulan ini. Maka api neraka haram baginya.”

Putus Cinta Itu…

Putus Cinta Itu… Menyedihkan.. Terasa sakit dan tidak bersemangat Setiap orang yang sedang mengalami manisnya cinta tentunya pernah pula merasakan sakitnya putus cinta..patah hati.. Terasa seluruh dunia runtuh. Tangis pilu menjadi teman bagi diri diri kita..serasa hampa dan tidak berdaya. Sebenarnya siapapun yang pernah jatuh cinta tentunya tahu resikonya. Yah semua hidup itu memang penuh resiko.. Sering pada saat telah menjalin hubungan cinta dalam waktu yang lama, kita merasakan bahwa pasangan kita adalah segalanya..he/she is the best..bahkan dalam hati kecil kita mungkin berharap “oh ..someday he/she will be my ultimata patner of life” atau “oh saya berharap dia menjadi pasangan nikahku” atau lebih jauh lagi.. “Saya bahkan sudah berharap kelak pada saat saya bangun tidur..ia ada disampingku..sebagai istri/suamiku” Apapun harapan tersebut, pada saat putus cinta…semua terasa menyakitkan karena sangat besar harapan itu. Ya.. keberadaan harapan dan impian itulah yang menjadi penyebab putus cinta itu sangat menyakitkan.. padahal putus cinta adalah konsekuensi logis dari hubungan pacaran. Sebenarnya, siapapun yang pacaran sudah tahu kok resikonya..termasuk resiko putus cinta. Rasionalitas manusia sudah mengetahuinya. Hanya saja seperti tokoh manga, Toma dalam komik detektif, QED, terbitan Kodhansa, pernah mengatakan bahwa keberadaan emosi itulah yang menjadikan manusia bukan sebagai mesin. (walaupun kalo nonton I, Robot, mesin pun punya emosi hhe :D ribet euy) Adanya emosi itulah maka seseorang pada saat pacaran merasakan berbunga-bunga dan pada saat putus cinta, dunia terasa runtuh. Marilah kita melihat sisi lain dari putus cinta. Saya sendiri menilai putus cinta adalah kesempatan untuk mendapatkan yang terbaik dan kesempatan untuk berpikir jernih. Putus cinta berarti kesempatan untuk mengakhiri hubungan yang tidak baik bagi kedua pihak. Berpikir jernih bahwa memang itu bukan jodoh kita. Setelah putus cinta..g ada salahnya juga mencari pacar baru But g ada salahnya juga mulai memikirkan waktu yang bermanfaat bagi Tuhan, sesama, keluarga, dan bagi diri sendiri.. Perbaiki diri dan who knows justru ketemu jodoh sejati yang berani mengatakan.. “aku siap untuk menjadi pasangan resmimu” Wallahu alam

Selasa, 08 Mei 2012

Inspiring Story About SNMPTN

Inspiring Story About SNMPTN dulu ketika Kamel ikut UMPTN, hari pertama Matdas cuma ngisi 3 soal, tapi yakin semua bener. hari kedua telat 29 menit, terus diomelin panitia di depan kelas: “1 menit lagi kamu telat, gak boleh masuk ruangan ini!!!!!! “jiper..nge-down..malu…karena peserta seruangan itu ngeliatin Kamel, padahal Kamel gak kenal mereka sama sekali karena diacak dari berbagai sekolah. jiwa seorang amel remaja berusia 17 tahun ketika itu tentunya beda banget kalo dibandingin sama keadaan Kamel sekarang yang jauh lebih PD tampil di depan banyak orang. terus dalam waktu 61 menit kemudian, Kamel harus mengumpulkan segenap kepercayaan diri sendiri. memaafkan diri sendiri karena sebelumnya habis memaki-maki diri sendiri juga, dan berdamai dengan kenyataan…mengelap keringat karena lari-lari, mengeluarkan pensil yang patah dari kotak pensil, kipas-kipas karena keringatan, dan berusaha fokus walau air mata menetes di pipi karena malunya luar biasa. sadar bahwa usaha Kamel nggak bakal mengantarkan Kamel sampai ke gerbang masuk Psiko UI (TO terakhir Kamel waktu itu masih minus 144 menuju Psiko UI!), Kamel teringat pesan pengajar Geografi Bu Pretiwi ketika hari terakhir super intensif masuk: “maka berdoalah kamu sebanyak-banyaknya, sekhusyu’-khusyu’nya… karena kekuatan doa itu luar biasa dahsyatnya. terutama doa dari ibu…menembus langit”usai hari ke-2 UMPTN, Kamel langsung sungkeman sama ibu kandung dan neneknya Kamel yang mendidik Kamel dari kecil, kamel minta restu dan doa dari mereka…sebenarnya mereka nggak setuju Kamel masuk psikologi, idealnya orang tua kalo punya anak di IPS pengennya ya masuk FE, kerja di bank..bukannya malah ngurusin orang sakit jiwa, atau malah anaknya yang berobat jalan di psikologi!begitulah anggapan mereka ketika itu. tapi karena mereka nggak tega juga kali ya ngeliat kamel yang kecil mrikintil dan mungil ini, akhirnya mereka merestui.Kamel juga masih terus sholat dhuha-tahajud-dan puasa senin kamis.walau kata temen2: “lu ngapain mel masih rajin ibadah, kan UMPTN-nya udah lewat?”ada lagi teman yg nyindir: “ah elo meL..ibadah kalo ada maunya doang. kalo lagi seneng aja lu boro2 ibadah!”Kamel jawab, “masih mending gw… daripada elo, udah nggak ngelakuin, bisanya cuma nyindir doang!”bagi Kamel, UMPTN memang udah lewat… tapi bukankah pengumuman hasil itu lebih penting? dan itulah yang belum lewat. saya tidak mendoakan yang jelek bagi orang lain, tapi berharap boleh dong?apa salahnya saya berharap:”ALLAH MAHA PEMBOLAK-BALIK HATI, SEMOGA PENGAWAS ITU DIBALIK HATINYA DAN SEMOGA KERTAS LEMBAR JAWABKU SELAMAT SAMPAI TUJUAN AKHIRNYA (baca:scanner)” dan ketika hari pengumuman itu tiba… (dulu hanya lewat koran pagi, belum ada kerjasama dengan internet).kamel dan papa kamel nungguin tukang koran langganan lewat di depan rumah sejak jam 5.30 pagi.biasanya jam segitu dia udah rajin ngelempar koran ke rumah.mama kamel lagi dinas ke jepang, dan beliau terus telpon nanya kabar pengumuman UMPTN.dengan jeda waktu antara tokyo-jakarta beberapa jam, beliau terus menerus ngaji di sana, di detik2 kamel nunggu pengumuman UMPTN via koran. kamel tanya, “ngapain lagi mama ngajiin aku? kan hasilnya udah pasti keluar, nggak ada yang bisa diupayakan lagi ma…”. “lho..” jawab beliau, “hasil memang udah keluar, tapi mama ngajiin untuk keikhlasan batin kamu andai kamu nggak diterima… jangan sampai kamu shock.”wuahh..makin nyesek dada kamel ketika itu.semakin terbebani…takut mengecewakan orang tua.mana tukang koran gak lewat-lewat pula!dulu belum zaman HP, gak bisa nitip temen SMS minta liatin nomer.apalagi zaman buku muka (facebook), belooommm…! jam 6… 6.30… jam 7… 7.30 “pa, kaya’nya ini udah firasat buruk deh. tukang koran aja ogah lewat rumah kita…” mata kamel udah berkaca-kaca ketika itu. papa kamel gak jawab, cuma ngusap2 rambut kamel. duhhh..ngomong apaan kek gitu yang bisa nguatin batin saya!kaya’nya beliau juga udah mikir hal yang sama. atau entah apa lah, tapi yang jelas beliau masih nemenin kamel berdiri di depan gerbang rumah nunggu tukang koran lewat. setiap kali ada suara motor lewat, leher kami selalu melongok ke ujung gang komplek rumah, berharap tukang koran itu datang. “kalo jam 8 nggak lewat juga, kita cari koran di depan,” kata papa. yah, setidaknya keluar juga omongan dari mulutnya. jam 8 kurang dikiiiiittt bangettt…dateng dah tuh tukang koran, “maaf pak, korannya abis terus saya jadi balik 3X ke agen ngambil lagi. tapi buat rumah ini mah udah prioritas. hehee…nunggu pengumuman ujian juga ya mbak?”ahhh…nggak sempet jawab! langsung kamel rebut koran dari tangannya, dan buru2 cari nomor peserta kamel….keriting tuh mata karena dulu pengumumannya berdasarkan urutan nomor peserta, bukan kaya’ sekarang berdasarkan jurusan. 081.. Amalia Sekar Wulan “wuaahhh…papa! itu namaku lulus!” “liat yang bener, kali aja ‘amalia sekar wulan’ yang lain, bukan kamu.”iishhh… si papa, emang ada berapa ‘amalia sekar wulan’ sih di dunia ini? kalo nama asep surasep mungkin pasaran, tapi tidak dengan namaku! sampe 3 kali saya memastikan nomor dan nama itu cocok dengan punya saya. “bennner pa, ini aku! aku luluss pa! aku lulusss!!!!” “lihat dulu lulus di pilihan ke-berapa?” oiya! saking senengnya sampe lupa. telunjukku memastikan lurus, 3X juga nama itu sederet dengan kode psiko ui, bukan kode jepang ui. “Psiko UI pa, pilihan pertama! aku diterima di pilihan pertama pa, impian aku pa!!!!!”wuahhhh papa yang seumur hidup nggak pernah saya lihat menangis, kali ini ada air mata menetes di pipinya. langsung kami berpelukan dan sujud syukur lah kami. alhamdulillah ya Allah…. ternyata semua doa itu Kau kabulkan. mungkin kalo ada tetangga lewat dan kebetulan ngeliat, mereka pasti bingung, “nih anak ama bapak ngapain sujud-sujud di garasi pagi-pagi?”hehee.. dering telpon rumah membangunkan sujud panjang kami.”gimana mbak?” kata suara di ujung telpon sana. mama saya. isengin dulu lah. “aku….nggak diterima ma….””ya udahlah mbak, gak apa2 ya, yang ikhlas… Allah udah siapin ganti yg lebih baik kok..””aku belum selesai ngomong ma…””kenapa?””aku nggak diterima di pilihan kedua….””maksudnya?””soalnya aku diterima di pilihan pertama..””Psikologi?””iya dong… heheee..” “alhamdulillah….” sambil sesenggukan mamanya kamel mengucap syukur . dan setelah itu bener2 nggak terdengar suaranya lagi, terisak nangis dalam keharuan yang dalam karena doanya selama ini didengar Allah.”halo..? halo? mama? maaaa…?”dan hanya isakan tangis yang kamel dengar….yaaah…si mama… tadi ngajiin anaknya biar nggak shock, ternyata malah dia sendiri yang shock^^nahhhh…..! dari cerita itulah wahai adikku, semua siswaku tercinta… jadi, bukan hanya upaya yang membuat kita lulus, tapi juga kekuatan doa yang memberhasilkan kita. jangan bandingkan upaya kita dengan orang lain. lihat dan ngaca dulu,bagaimana upaya kita? teman yang kelihatannya nyantai kenapa bisa lulus daripada kita yang lebih rajin?mungkin karena teman kita itu pada dasarnya lebih pinter, ngerjain soal sambil merem aja udah selesai daripada kita yang harus mati2an belajar. periksa lagi bagaimana cara-cara kita dalam berupaya. kalau dirasa sudah optimal, periksa lagi bagaimana kekhusyu’an dan komunikasi kita dengan Allah. kalau doapun sudah khusyu’, periksa lagi hati itu…apakah ada kesombongan dan kemaksiatan di sana yang bisa menghalangi doa kita? ingat, tinggal beberapa hari lagi SNMPTN. ini adalah senjata pamungkas kamu untuk bisa masuk PTN tahun ini. kamu harus all out, berjuang mati2an di sana. kamu bukan anak bodoh, karena buktinya kamu bisa masuk SMA yang bagus! kamu mungkin hanya kurang berusaha. mungkin masih sering menunda dan malas….dan patutkah kita malas sementara snmptn tinggal beberapa hari lagi? patutkah seorang pejuang itu malas? kita semua manusia yang lahir ke dunia ini adalah pejuang. kita pernah mengalahkan 2 juta sel sperma lainnya menuju sel telur untuk dibuahi menjadi zygote lalu embrio-janin, hingga akhirnya terlahir sebagai bayi dan tumbuh sbg manusia dewasa skrg ini. nanti di snmptn kita hanya perlu mengalahkan 400ribu saingan kita…tidakkah itu jauh lebih sedikit daripada saingan kita dulu? jangan khianati perjuangan kita dulu hanya dengan 1 kata: MALAS. Tolong “share” ke teman-teman yang lain agar mereka juga dapat memetik hikmah yang ada pada renungan di atas. Semoga dapat bermanfaat bagi kehidupan kita, terimakasih.